Anggota Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah, akhir pekan kemarin melakukan kunjungan kerja ke kampus Politeknik Banjarnegara. Kunjungan kerja tersebut dilaksanakan untuk melakukan pengkajian terhadap permohonan alih status Politeknik Banjarnegara menjadi perguruan tinggi negeri.
Rombongan yang berjumlah sekitar 20 orang tersebut diterima secara langsung oleh Yayasan Dipayuda Banjarnegara beserta jajaran pimpinan Politeknik Banjarnegara, Pemkab Banjarnegara, Ketua DPRD Kabupaten Banjarnegara dan panitia eksternal penegerian Politeknik Banjarnegara, bertempat di auditorium Politeknik Banjarnegara.
Kunjungan kerja dipimpin oleh Pimpinan Komisi E, diikuti anggota Komisi E dengan didampingi Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Jawa Tengah, Biro Bina Mental Setda Provinsi Jawa Tengah dan Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Tengah.
Dalam sambutannya, Direktur Politeknik Banjarnegara Teguh Supriyanto memaparkan progress alih status yang sedang dijalani Politeknik Banjarnegara untuk menuju perguruan tinggi negeri. Dikatakannya, sampai saat ini berbagai persyaratan terkait proses alih status tersebut sudah hampir terpenuhi. “Beberapa rekomendasi mulai dari yayasan, DPRD Kabupaten, bupati, Pemkab, dan gubernur sudah kami dapatkan, dan kami berharap rekomendasi dari DPRD Provinsi juga segera turun,” kata Teguh.
Bupati Banjarnegara yang pada kesempatan tersebut diwakili Assisten II, Doni Sutrisna berharap proses alih status Politeknik Banjarnegara dapat berjalan dengan baik dan lancar. Menurutnya untuk mewujudkan tujuan tersebut diperlukan kerjasama yang kuat dari berbagai unsur diantaranya Pemkab, Yayasan dan Politeknik Banjarnegara.
Sementara itu, Sekretaris Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah, Hasan Asy’ari saat memberikan tanggapan terkait dengan proses alih status yang sedang dijalani Politeknik Banjarnegara mengatakan pihaknya siap dan sangat mendukung alih status tersebut. Menurut dia, banyak sekali keuntungan yang bisa didapatkan dengan perubahan status Politeknik Banjarnegara, diantaranya peningkatan kualitas sumber daya manusia dan perkembangan pertumbuhan ekonomi. “Kami sangat mendukung dan siap memberikan rekomendasi untuk perubahan status Politeknik Banjarnegara,” ungkapnya.
Kegiatan kunjungan kerja tersebut diakhiri dengan kunjungan ke tiga Program Studi yang ada yaitu Kebidanan, Agroteknologi dan Kesehatan Lingkungan.
